![]() |
Evakuasi warga terdampak banjir di Medan, Jumat (18/11/2022) malam. Sumber Foto: JPNN |
AgioDeli.ID – Banjir melanda sejumlah kawasan di Kota Medan, Sumatera Utara, akibat tingginya intensitas hujan sejak Jumat (18/11/2022) petang hingga Sabtu (19/11/2022) dinihari. Berikut ini lansiran data hasil monitoring Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan.
Sebagaimana publikasi di http://bpbd.pemkomedan.go.id, pihak
BPBD Kota Medan mulai melakukan monitoring pada pukul 19.30 WIB, Jumat
(18/11/2022).
Hasil monitoring disampaikan Manager Pusdalops BPBD Kota Medan, Ronald F. Sihotang, S.I.P, M.Si. Sedangkan
monitoring melibatkan sejumlah personel, antara lain Tria Barus, Alghafani, Fahmi, Imam
soekoco, Ricky HP dan Lisanuddin.
Berikut ini hasil monitoringnya:
A. Laporan Situasi dan Kondisi Tinggi Muka Air Wilayah Rawan Banjir
Situasi dan Kondisi:
1. Pada
pukul 20.20 WIB, kondisi tinggi genangan air di Jalan Karya Bakti, Kelurahan Pangkalan Mansyur, Kecamatan Medan Johor tidak menggenangi permukiman warga. Situasi aman
terkendali. Cuaca hujan sedang.
2. Pada
pukul 20.30 WIB,
kondisi tinggi
genangan air di Jalan Gatot Subroto (depan Carrefour) ±20-30 Cm di ruas jalan. Belum menggenangi rumah warga, situasi aman terkendali. Cuaca hujan
sedang
3. Pada
pukul 20.40 WIB, kondisi tinggi genangan air di Jalan Dr. Mansyur (Depan USU) ±20-30 cm di ruas jalan. Belum menggenangi rumah warga, situasi aman terkendali. Cuaca hujan
sedang
4. Pada
pukul 20.50 WIB, kondisi tinggi genangan air di Jalan Tinta/Ayahnda, Kelurahan Sei Putih Barat, Kecamatan Medan Petisah sudah menggenangi jalan
dan permukiman warga ± 40-50 Cm. Situasi aman terkendali. Cuaca hujan
sedang.
5. Pada
pukul 21.00 WIB, kondisi tinggi genangan air di Jalan Perjuangan,
Kelurahan Tanjung Rejo,
Kecamatan Medan Sunggal
sudah menggenangi jalan dan permukiman
warga ± 40-60 Cm. Situasi aman terkendali. Cuaca Hujan sedang.
6. Pada
pukul 21.25 WIB, kondisi tinggi genangan air di Jalan Komplek Bumi Asri, Kelurahan Dwi Kora, Kecamatan Medan Helvetia sudah menggenangi jalan dan permukiman warga ± 40-60 Cm. Situasi aman terkendali. Cuaca Hujan sedang.
7. Pada
pukul 21.40 WIB, kondisi tinggi genangan air di Jalan Kelambir
5, Gang Sahabat Baru, Kelurahan Helvetia Timur, Kecamatan Medan Helvetia ±10-20 Cm di ruas jalan dan belum mengenangi
rumah warga. Situasi aman terkendali. Cuaca hujan sedang.
8. Pada
pukul 21.50 WIB, kondisi
tinggi genangan air di Jalan Asrama,
Kelurahan Sei Kambing C-II, Kecamatan Medan Helvetia sudah menggenangi
jalan dan permukiman warga ± 40-60 cm. Situasi aman terkendali. Cuaca Hujan sedang.
B. Data dan
Dampak:
- Sebagian
jalan dan Permukiman warga sudah mengalami genangan air ± 20-60 cm (variabel). Namun, warga masih bertahan di rumah
masing-masing.
C. Upaya dan Tindakan:
1. Melakukan
pemantauan beberapa titik rawan banjir di Kota Medan.
2.
Berkoordinasi dengan pihak lingkungan setempat.
3. Memonitor
perkembangan dan cuaca dari BMKG.
4. Memantau
perkembangan daerah
aliran sungai (DAS) Kota Medan.
5.
Memberikan imbauan kepada masyarakat agar tetap siaga apabila terjadi kenaikan
debit air secara tiba-tiba.
6. Mempersiapakan peralatan water resque untuk melakukan evakuasi
7. Melakukan
evakuasi warga
terdampak banjir
Pemantauan AgioDeli.ID, Sabtu (19/11/2022), konten Medan Banjir mendominasi akun-akun media sosial warga Kota Medan.
Secara keseluruhan, Kepala Pelaksana BPBD Kota Medan,
Muhammad Husni menyampaikan sebanyak 5.907 jiwa di 18 kelurahan di Kota Medan
terdampak banjir akibat hujan Jumat (18/11/2022) malam.
"Ada 5.907 jiwa dari 1.843 kepala keluarga dan 1.699
unit rumah terendam di 18 kelurahan," katanya kepada wartawan, Sabtu
(19/11/2022).
Sementara, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika
(BMKG) memprediksi hujan masih kan berlanjut di Kota Medan beberapa hari ke
depan, dengan intensitas sedang dan tinggi disertai petir. (donny)