Reses Ketua DPRD Medan, Warga Sampaikan Berbagai Keluhan, Mulai Dari Drainase Hingga Lampu Jalan Padam

Editor: dicky irawan author photo
Reses Ketua DPRD Kota Medan, Wong Chun Sen di Lapangan Sriwijaya, Medan Deli, Minggu (27/7/2025). (Foto : agiodeli.id/dicky)

Agiodeli.id - Ratusan warga sangat antusias mengikuti Reses III Masa Persidangan III Tahun 2025 yang digelar oleh Ketua DPRD Kota Medan, Drs Wong Chun Sen MPD.b di Lapangan Sriwijaya, Medan Deli, Minggu (27/7/2025). 

Tidak sedikit warga yang menyampaikan aspirasi di saat reses tersebut. Mulai dari permasalahan pembangunan gapura, drainase, jalan rusak hingga lampu jalan yang padam. 

Abdul Kahar mislanya. Warga Lingkungan 8, Kelurahan Mabar Hilir, Medan Deli mengeluhkan terkait pembangunan gapura. 

"Saya ketua pembangunan gapura di Pasar 4 ujung. Selama ini, kami sudah buat proposal pembangunan gapura dan sudah diteken oleh lurah tapi sekarang izin pembangunannya dicabut. Kabarnya, pembangunan gapuranya mengenai pipa PDAM di situ," paparnya. 

Menanggapi masalah itu, Lurah Mabar Hilir, Bayu membenarkan bahwa pihaknya sudah menerima proposal tersebut. 

"Tapi proposal itu pun tidak diketahui Kepling dan sejumlah masyarakat setempat. Selain itu, pihak PDAM pernah melapor ke kami bahwa pembangunan gapura itu mengenai pipa besar PDAM. Makanya, izin pembangunan gapuranya kami stop," jawabnya. 

Selain masalah itu, warga juga mengeluhkan masalah drainase yang tersumbat dan jalan banjir di Lingkungan 8, Mabar Hilir. 

Sementara itu, warga Lingkungan 4, Mabar Hilir, Nur Hidayati meminta drainase di lingkungannya itu dilebarkan. 

"Kami minta drainase di lingkungan kami itu diperdalam dan diperbesar pak, biar gak banjir. Sudah banyak warga yang jatuh gara-gara jalannya berlubang terkena banjir itu pak," ungkapnya. 

Sementara itu, warga Jalan Pancing Ujung, Lingkungan 5, Mabar Hilir, NH Sitimopul mengeluhkan jalan rusak di Lingkungan 5, mulai dari kantor lurah sampai jalan tol, sekitar 700 meter. 

"Saya sudah 25 tahun berdomisili di situ pak. Tapi tidak pernah tersentuh pembangunan. Sudah sering kami timbun secara pribadi tapi rusak lagi. Masalah ini, juga sudah pernah saya sampaikan waktu Pak Hasyim menjadi Ketua DPRD Medan tapi belum juga disahuti keluhan kami ini pak," ungkapnya. 

Menanggapi masalah itu, Lurah Mabar Hilir, Bayu mengatakan masalah banjir di Lingkungan 8 bahwa Dinas SDAMBK sedang memperbaiki drainase dengan membangun Udicth sepanjang 1200 meter tapi belum dikanjutkan Pemko Medan. 

Diketahui, Dinas SDAMBK sudah banyak melakukan survei untuk pembangunan di 2025 dan sudah diusulkan juga melalui Musrembang di tingkat kelurahan hingga kecamatan. 

Tapi karena efesiensi anggaran, tidak semua titik yang sudah disurvei Dinas SDAMBK itu. 

Selain itu, untuk mengatasi masalah lampu jalan yang padam, Ranto AS mewakili Dinas Perhubungan Kota Medan memberikan nomor pengaduan LPJU, 081396000934 dan nomor operatornya, Ridwan 081378498222. 

Menanggapi aspirasi warga itu, Wong Chun Sen mengucapkan terima kasih atas seluruh aspirasi warga tersebut. 

"Reses ini merupakan komunikasi dua arah antara DPRD Kota Medan dengan konstituen di Dapilnya masing-masing, seperti di Dapil III ini yang meliputi Kecamatan Medan Timur, Perjuangan, Tembung dan Medan Deli," ujarnya. 

"Dengan banyaknya aspirasi dari warga ini, akan menjadi masukan bagi saya untuk memperjuangkannya ke dinas-dinas terkait," pungkasnya. (dicky)


Share:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com