 |
| Anggota Komisi V DPR RI, Dr.H.Musa Rajekshah S.Sos, M.Hum. (foto : dpr.go.id) |
Agiodeli.id - Anggota Komisi V DPR RI, Dr.H.Musa Rajekshah S.Sos, M.Hum atau akrab disapa Ijeck meminta kepada Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meningkatkan peran transportasi kereta api.
Hal itu diungkapkan Ijeck saat rombongan Komisi V DPR RI melakukan Kunjungan Kerja Spesifik ke Terminal Tipe A Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Rabu (17/9/2025) yang bertepatan dengan peringatan Hari Perhubungan Nasional atau Harhubnas 2025.
"Transportasi kereta api perlu mendapat perhatian lebih. Khususnya untuk jalur penyangga Jakarta yang terbukti membantu mobilitas masyarakat pekerja setiap harinya," papar Ijeck.
Ijeck menambahkan bahwa angkutan kereta ini sangat bermanfaat, terutama untuk masyarakat yang akan kerja di Jakarta.
"Kita lihat dari pinggiran-pinggiran kota Jakarta menuju Jakarta. Ini harus kita tingkatkan lagi,” ujar Ketua DPD I Partai Golkar Sumut itu.
Yang tidak kalah pentingnya, Ijeck juga menyoroti peran kereta dalam mendukung angkutan barang dan peti kemas antarprovinsi.
Menurutnya, konektivitas dengan pelabuhan akan membuat layanan lebih efisien dan murah dibandingkan membangun jalan tol yang membutuhkan biaya besar perawatan.
“Angkutan-angkutan untuk peti kemas ataupun angkutan barang, kalau memang kereta api ini bisa kita tingkatkan untuk pelayanan angkutan barang dan juga peti kemas, yang pasti letaknya juga tidak boleh jauh bahkan bisa koneksi dengan pelabuhan,” papar Ijeck.
Atas dasar itu, Ijeck mengharapkan agar ada kajian mendalam terkait pembangunan terminal dan moda transportasi lain. Sehingga, manfaat fasilitas benar-benar dirasakan masyarakat.
“Kita harapkan Kementerian Perhubungan ke depan lebih betul membuat kajian-kajian untuk membuat terminal, baik itu juga angkutan-angkutan lain khusus kereta api,” harapnya.
Selain itu, Ijeck pun menilai momentum Harhubnas seharusnya dimanfaatkan untuk memperkuat arah kebijakan sektor transportasi, terutama dalam pemanfaatan anggaran yang lebih terukur. Ia menekankan pentingnya kajian menyeluruh di seluruh moda transportasi, baik darat, laut, udara, maupun kereta api.
“Di Hari Perhubungan ini kita berharap juga ya kajian-kajian dari Kementerian Perhubungan, angkutan laut, darat, udara, dan juga kereta api ini untuk dilihat yang mana yang lebih diutamakan dalam penggunaan anggaran,” pungkasnya. (dicky)
