-->

KKN-T USU 2025 Desa Lau Gumba: Revitalisasi Budaya dan Digitalisasi Data UMKM Pariwisata

Editor: B Warsito author photo
KKN-T mahasiswa Etnomusikologi, FIB, Universitas Sumatera Utara (USU) Semester Ganjil T.A. 2025/2026 di Desa Lau Gumba, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo. (Istimewa)







Agiodeli.id - Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Sumatera Utara (USU) Semester Ganjil T.A. 2025/2026 di Desa Lau Gumba, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo menjalankan program revitalisasi dan digitalisasi di desa pengabdian. 

Tema ini dipilih berdasarkan kebutuhan desa Lau Gumba sebagai lokasi pengabdian KR-01 KKN-T USU 2025. Revitalisasi menggiatkan kembali seni tradisi Karo sedangkan digitalisasi mengemas data UMKM dan pariwisata desa lau Gumba dalam situs daring. 

Hal ini diungkapkan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Ahmad Arief Tarigan SSn MSi, bersama Ketua KR-01 KKN-T USU Lau Gumba, Herbet Taruli Siahaan pada Kamis, 11 Desember 2025 di Desa Lau Gumba.

“Program unggulan KR-01 adalah revitalisasi seni tradisi Karo, membuat alat musik keteng-keteng, melatih dan pementasan anak Desa Lau Gumba. Selain itu, KR-01 juga memetakan UMKM dan potensi wisata menjadi data digital lalu dibuatkan website (laman daring-red),” terang Ahmad Arief Tarigan dalam keterangannya, Sabtu, 13 Desember 2025. 

Dosen Etnomusikologi FIB USU ini menambahkan, di era kini teknologi digital mesti selaras dengan pemberdayaan manusia terutama kekuatan sosial-budaya.


Ketua KR-01, Herbet Taruli Siahaan mengatakan, tema revitalisasi dan digitalisasi ini dipilih setelah melakukan survei lapangan. Kelompok KR-01, ujarnya, memulai pengamatan dan wawancara di lapangan terlebih dahulu sebelum kegiatan ini dilaksanakan.

“Sebelum KKN, kami turun ke lapangan terlebih dahulu. Kumpulkan data lapangan. Baru kami susun tema dan program unggulan, yaitu revitalisasi budaya dan digitalisasi data UMKM dan pariwisata desa Lau Gumba,” kata Herbet.

Kepala Desa Lau Gumba, Benny Bangun mengaku, pihaknya sangat terbuka dan positif terhadap kegiatan KKN-T USU 2025 ini. Ia menilai, tema revitalisasi dan digitalisasi ini relevan dengan kekayaan budaya seperti keteng-keteng dan potensi UMKM serta pariwisata desa Lau Gumba.


“Apa yang dibuat mahasiswa KKN ini relevan dengan budaya dan potensi UMKM serta potensi wisata di desa ini. Keteng-keteng yang mereka (mahasiswa KKN-red) ajarkan ke anak-anak desa mengingatkan kembali kekayaan budaya Karo. Digitalisasi juga relevan, apalagi di era teknologi informasi seperti sekarang ini,” ujar Benny.

Ia pun berharap kolaborasi USU dan Pemerintah Kabupaten Karo khususnya Pemerintah Desa Lau Gumba dapat terus terjalin di masa depan.

Selain program unggulan di atas, KR-01 juga mengadakan Edukasi Anti Perundungan, Sosialisasi Bahaya Gadget, pembuatan mading desa serta program rutin seperti les tambahan anak-anak dan gotong royong bersama warga desa. KKN-T USU 2025 KR-01 desa Lau Gumba ini telah dilaksanakan sejak bulan pertengahan September dan berakhir di pertengahan Desember 2025. KR-01 sendiri terdiri dari gabungan mahasiswa Etnomusikologi FIB USU dan mahasiswa Psikologi USU. 

Para personel KR-01 antara lain, Herbet Taruli Siahaan (Ketua/Etnomusikologi, Tasya Nisaul Fithri (Sekretaris/Psikologi), Mia Meha (Bendahara/Etnomusikologi), Layla Ramadhani (Humas/Psikologi), Henny Nababan (Div. Acara/Etnomusikologi), Yogan Ginting (Div. Logistik/Psikologi), Roycel Pardosi (Div. Pubdok/Etnomusikologi), Yohana Marlina (Div. Pubdok/ Etnomusikologi), dan Ahmad Arief Tarigan SSn MSi (Dosen Pembimbing Lapangan). (B Warsito)


Share:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com