Tim SAR Medan mengevakuasi jasad seorang pemuda yang nekat nyebur ke Sungai Deli untuk menghindari penggerebekan.
AgioDeli.ID – Seorang pemuda di Medan, Sumatera Utara, diduga
menceburkan diri ke Sungai Deli lantaran gugup saat polisi melakukan
penggerebekan. Dua hari berselang dia ditemukan sudah tak bernyawa.
Pemuda tersebut diketahui bernama Saprido (22), warga Jalan Platina 4, Gang
Sarbaini, Lingkungan 11, Kelurahan Titipapan, Kecamatan Medan Deli.
Jasadnya ditemukan di aliran Sungai Deli, dua kilometer dari lokasi
penggerebekan.
Humas SAR
Medan, Sariman mengatakan kejadian bermula Selasa (25/4/2022) pukul 16.00 WIB. Saat itu, personel Satuan Reserse Narkoba
(Satnarkoba) Kepolisian Resort (Polres) Pelabuhan Belawan melakukan gerebek
kampung narkoba (GKN) di pinggiran benteng Sungai Deli, tepatnya di Lingkungan 9, Pekan Labuhan.
Korban yang
berada di lokasi diduga gugup dan mencoba melarikan diri. Dia nyebur ke Sungai Deli.
Lantaran tak bisa berenang, dia kemudian hanyut dan tenggelam.
"Saat
penggerebekan, korban berusaha melarikan diri dengan cara melompat ke sungai.
Namun diduga korban tidak bisa berenang, sehingga hanyut terbawa arus sungai
dan hilang," kata Sariman.
Proses
pencarian awalnya dilakukan warga dan aparat setempat. Lantaran tak membuahkan
hasil, Tim SAR pun turun
tangan.
Pencarian
pertama oleh Tim SAR yang berlangsung Rabu (26/4/2022), dari pagi
hingga malam hari, tak
membuahkan hasil. Akhirnya pencarian dilanjutkan kembali pada Kamis (27/4/2022).
Jasad
Saprido akhirnya ditemukan dua kilometer dari lokasi dia diduga melompat ke
sungai. Saat ini jenazah korban telah dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan.
"Tim
langsung mengevakuasi korban dan langsung dibawa ke rumah duka menggunakan ambulan," tukasnya.
Kapolsek
Belawan Kompol Daniel Jefri Naibaho, melalui Kanitreskrim Iptu AR Reza, mengakui kejadian tersebut. "Saat ini
jenazahnya telah kita serahkan ke pihak keluarganya untuk disemayamkan. Pihak
keluarga telah membuat surat pernyataa menerima ikhlas atas kejadiannya,"
kata Reza. (dirga)