Komisi III DPRD Medan Sidak ke Bulog, Hasilnya Mencengangkan

Editor: dicky irawan author photo


Agiodeli.id - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Medan temukan harga beras Rp12.000/Kg. DPRD Medan temukan harga beras Rp12.000/Kg saat Komisi III DPRD Kota Medan melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Bulog di Jalan Jemadi, Kelurahan Pulo Brayan Darat I, Kecamatan Medan Timur, Senin (22/4/2024).

Kehadiran Komisi III di pimpin langsung ketuanya, Afif Abdillah, bersama anggota Erwin Siahaan. Kehadiran DPRD Kota Medan diterima Wakil Kepala Cabang Perum Bulog Medan, Matius Sitepu.

Kepada Komisi III DPRD Kota Medan, Matius, menyampaikan harga beras premium di Bulog pada dasarnya tidak mahal, hanya Rp13.400/Kg. “Masyarakat bisa langsung membelinya ke Bulog,” katanya.

Bulog, jelas Matius, menjual beras kepada pabrik atau kilang seharga Rp12.000/Kg. Kilang memiliki merk beras tersendiri, lalu mencampur beras premium Bulog dengan beras local, dengan harapan kilang bisa mendistribusikan beras dengan menurunkan harga.

“Tidak semuanya beras di lapangan dari Bulog. Misalnya harga beras lokal dibeli kilang Rp14.000-Rp14.500/Kg di tambah harga beras Bulog Rp12.000/Kg, jika di jumlahkan menjadi Rp26.000, lalu di bagi 2 menjadi Rp13.000,” jelas Matius.

Dengan modal beras Rp13.000/Kg, sebut Matius, beras bisa dijual seharga Rp14.000. 

“Bulog sebagai pemerintah sudah membantu kilang menjual beras dengan harga murah, sehingga di harapkan kilang menjual dengan harga murah juga,” katanya.

Kenyataan di lapanggan, kata Matius, harga sampai ke konsumen Rp16.000-17.000/Kg, sehingga sangat jauh dari HET (Harga Eceran tertinggi) Rp14.500. 

“Bulog selalu mengingatkan agar kilang menjual sesuai HET. Tapi mereka selalu mengatakan berusaha menjual harga sesuai HET. Tapi kita maklumi, distribusi sampai ke toko, warung maupun swalayan membuat harga jadi melonjak. Yang pasti, Bulog tidak menjual beras dengan harga mahal, hanya Rp12.000/Kg,” paparnya. (dicky)

Share:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com