Agiodeli.id - Makan Bergizi Gratis merupakan Program Strategis Nasional yang digagas oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto. Program ini merupakan terobosan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memberikan akses gizi.
Maka dari itu, Badan Gizi Nasional (BGN) bersama Anggota Komisi IX DPR RI Sihar PH Sitorus kembali menggelar sosialisasi dengan mengangkat Tema Bersama Mewujudkan Generasi Sehat Indonesia ini bertempat di Gedung HKBP Ambarita, Kabupaten Samosir pada Sabtu, 27 September 2025. Sosialisasi ini menjadi wadah untuk memperkenalkan lebih jauh pentingnya gizi seimbang sekaligus menyosialisasikan pelaksanaan program MBG.
Anggota Komisi IX DPR RI Sihar PH Sitorus dalam sambutannya menegaskan bahwa program ini adalah bentuk nyata kepedulian Presiden dalam memastikan masa depan anak bangsa terjamin sejak dini.
“Presiden ingin memastikan bahwa semua anak Indonesia harus makan dan makanannya harus bergizi. Program ini hadir agar pertumbuhan anak, baik fisik maupun perkembangan otaknya, dapat berjalan optimal,” tutur Sihar PH Sitorus dalam keterangannya diterima Senin, 29 September 2025.
Ia juga menyoroti tantangan pelaksanaan program di wilayah kepulauan seperti Samosir yang memerlukan perencanaan logistik lebih matang. Sihar menekankan, selain gizi, aspek kebersihan dan higienitas juga harus dijaga agar kualitas makanan tetap aman.
“MBG bukan hanya tentang memberikan makanan, tetapi juga tentang membangun masa depan bangsa. Dengan gizi yang baik, kita memutus rantai stunting dan menyiapkan generasi yang sehat dan cerdas,” tambah Sihar PH Sitorus.
Kemudian, sebagai Letkol Cba Bagja Mulia sebagai Analisis Kebijakan Ahli Muda BGN, menekankan bahwa MBG bukan sekadar pemberian makanan, melainkan sebuah gerakan nasional menuju Generasi Emas 2045.
“Program ini tidak hanya meningkatkan gizi masyarakat, tetapi juga menggerakkan roda ekonomi daerah melalui pemanfaatan potensi lokal,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa menu MBG disusun oleh ahli gizi yang memahami budaya dan selera masyarakat setempat, dengan memanfaatkan bahan pangan lokal untuk memperkuat ketahanan pangan.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Samosir Mawarisa Sitinjak memperkenalkan panduan “Isi Piringku” sebagai pola makan sehat yang dapat diterapkan sehari-hari.
“Dengan memahami Isi Piringku dan menerapkannya setiap hari, kita bisa mewujudkan keluarga yang sehat, kuat, dan produktif,” ujarnya.
Melalui sosialisasi ini pemerintah berharap agar semua pihak, baik pemerintah daerah, pelaku usaha, maupun masyarakat, berkolaborasi bersama dalam menyukseskan program Makan Bergizi Gratis. (B Warsito)