Maling Pembunuh Nenek Renta di Langkat Berhasil Ditangkap, Motifnya Bikin Miris

Editor: AgioDeli.id author photo

Nenek Renta Dibunuh Maling di Langkat
Jenazah Nek Asiah, korban pembunuhan seornag maling yang ternyata tetangganya sendiri. foto: dokumen agiodeli.id

agiodeli Maling sadis pembunuh nenek renta di Desa Teluk Meku, Dusun 7Paluh Sipat, Kecamatan Babalan, Langkat, Sumatera Utara berhasil ditangkap.

Kapolsek Pangkalan Brandan AKP Bram Chandra, S.H., M.H., didampingi Kanit Reskrim IPDA Sihar MT Sihotang, S.H. dalam keterangan kepada pers di Markas Polsek Pangkalan Brandan, mengatakan pelaku adalah Irfanda alias Aseng (32), tetangga korban. Petugas Polsek Pangkalan Brandan menangkapnya Jumat (25/2/2022) sekira pukul 05.00 WIB.

Pelaku ditangkap saat berupaya bersembunyi di kediaman keluarganya di Kecamatan Pagurawan, Kabupaten Batubara. Hingga malam ini, pelaku masih menjalani pemeriksaan di Markas Polsek Pangkalan Brandan.

“Malam usai kejadian, kita mendapat informasi bahwa istri pelaku Siskabela ada menelpon suaminya Irfanda alias Aseng bahwa dirinya telah melakukan pencurian dan melakukan pembunuhan terhadap korban,” ungkap AKP Bram.

Atas informasi itu, Tim Reskrim Polsek Pangkalan Brandan dan Unit Tindak Pidana Umum (Pidum) Polres Langkat langsung melakukan pengembangan dan mendatangi alamat persembunyian pelaku, yakni rumah kakaknya di Pagurawan.

Didampingi orang tua pelaku serta istri pelaku, Jumat (25/2/2022) dinihari sekira 02.00 Wib, petugas Unit Reskrim Polsek Pangkalan Brandan sampai ke lokasi persembunyian pelaku. “Saat itu juga kita lakukan penyergapan dan menangkap pelaku saat sedang tertidur,” tambahnya.

 

Beraksi Sendiri, Barbut Belum Sempat Terjual

Maling Sadis Pembunuh Nenek Renta di Langkat
Tim Unit Reserse Polsek Pangkalan Brandan yang berhasil menangkap maling sadis pembunuh nenek renta, warga Kecamatan Babalan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Tampak pelaku dalam posisi duduk di tengah-tengah petugas. foto: ISTIMEWA

Dia menjelaskan, pelaku langsung kabur ke Pagurawan usai membantai korban. Saat ditangkap, pelaku tidak memberi perlawanan dan mengakui perbuatannya.

Miris, pelaku mengatakan aksinya dilatari motif ingin merayakan ulang tahun anaknya. “Pelaku beraksi hanya seorang diri,” tukas AKP Bram.

Dari proses penangkapan, petugas Polsek Pangkalan Brandan berhasil menyita barang bukti berupa 2 unit playstation (PS) seri 2 yang belum sempat dijual pelaku. Kemudian, juga didapat satu unit tang pemotong kawat jendela dan uang tunai Rp105 ribu.

Diketahui sebelumnya, nenek renta 62 tahun bernama Asiah tewas dibantai maling secara sadis, menggunakan pisau dan batu gilingan cabe. Dari kediaman si nenek sang maling menyikat 2 unit playstation dan beberapa bungkus rokok.

Peristiwa ini terjadi Kamis (24/2/2022) dinihari. Korban tewas dalam kondisi bersimbah darah dengan kepala bocor dan luka menganga di perut. (dirga)

Share:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com