BL memegang puing-puing rumah ibunya yang ia bakar, saat diamankan aparat Polsek Binjai Selatan. foto: ISTIMEWA |
AgioDeli.id – Seorang anak di Binjai, Sumatera Utara, sampai hati membakar rumah orang tuanya sendiri hingga tak bersisa. Rata dengan tanah!
Peristiwa
ini terjadi di Jalan Pandega Gang Ikhlas, Kelurahan Tanah Merah, Kecamatan Binjai Selatan, Kota
Binjai, Jumat (4/3/2022) malam, sekira pukul 23.00 WIB. Persoalannya sepele, jika berkaca pada hubungan
sehari-hari kebanyakan ibu dan anak. Apa itu?
Sebelum membakar rumah yang juga menjadi tempat
tinggalnya sendiri, BL (20) bertengkar dengan ibunya, Murni Lubis (45). BL
marah lantaran tak diberi uang oleh ibunya.
BL lalu mengancam
akan membakar rumah yang terbuat setengah dari papan tersebut. Tak
sekadar mengancam, dia ternyata sudah menyiapkan bensin untuk melancarkan aksi.
Bensin itu ia siramkan ke sejumlah sisi rumah. Kemudian,
ia sulut dengan api.
Seketika api berkobar. Tanpa ampun, api melahap rumah
berikut isinya.
Sang ibu hanya
bisa menangis histeris,
tat kala tempat tinggalnya habis dilahap si jago merah. Tak ada
satu pun perabotan di rumah itu yang bisa diselamatkan. Semuanya jadi arang.
"Dari
kemarin udah cekcok dan tadi malam terjadi cekcok lagi sampai membakar
rumah," ungkap salah seorang warga, saat sejumlah wartawan datang ke lokasi, Sabtu
(5/3/2022).
Kepala
Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Binjai, Iman Siswanto mengatakan pihaknya menerima aduan dari
masyarakat sekitar pukul 23.10 WIB. Saat itu juga diterjunkan 5 unit mobil pemadam ke lokasi kejadian.
"Api
berhasil dipadamkan pada pukul 23.40 WIB. Dugaan sementara penyebab kebakaran
dilakukan oleh anaknya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut dan
kerugian diperkirakan sekitar Rp80 juta," ungkapnya.
Sementara, Kasi Humas Polres Binjai Iptu Junaidi ketika dikonfirmasi
mengakui pihaknya sudah mengamankan BL. "Iya benar, pembakaran diduga dilakukan oleh anak
kandungnya. Saat ini pelaku sudah diamankan pihak Polsek Binjai Selatan untuk
diproses lebih lanjut,” ujarnya.
Junaidi membeber,
awalnya sekira pukul
20.00 WIB, pelapor berinisial ML (Murni Lubis) sedang berada di rumah tetangga. Tak lama
berselang, datang anaknya berinisial BL meminta uang, namun tidak diberi oleh
pelapor.
Anaknya lalu
mengancam akan membakar rumah mereka. Namun saat itu orangtua korban tak mengindahkan. Ternyata
ancaman BL tak main-main. Sekira pukul 23.00 WIB, pemuda pengangguran itu pun
menjalankan niatnya. (dirga)