AgioDeli.id - Wakil Bupati (Wabup) Deli Serdang, HM Ali Yusuf Siregar meminta 138 lulusan SMK Tunas Karya untuk berusaha dan bekerja keras demi keberhasilan di masa depan.
Hal itu disampaikan HM Ali Yusuf Siregar saat mewisuda 138
siswa lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Tunas Karya Batang Kuis. Kegiatan
wisuda digelar di Prime Plaza Hotel, Jalan Arteri Bandara Kualanamu, Desa
Tumpatan Nibung, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang, Selasa
(6/6/2023).
Para siswa yang lulus, harap Wabup, adalah sumber daya
manusia (SDM) yang unggul dan kompeten sesuai bidang studi yang ditekuni.
Setelah tamat, para lulusan harus mampu bertindak dinamis dan memanfaatkan
segala peluang untuk terjun ke dunia kerja, menciptakan lapangan kerja, maupun
berwirausaha. Serta berpartisipasi dalam membangkitkan optimisme dan dinamisme
baru di tengah pesatnya kemajuan zaman.
"Maka, jadikanlah wisuda ini sebagai momentum untuk
berusaha dan bekerja lebih keras demi meraih keberhasilan di masa depan. Tamat
dari sekolah bukanlah akhir sebuah perjalan, melainkan awal untuk membentuk
karakter dan mempersiapkan diri menjadi manusia yang bermanfaat bagi bangsa dan
negara," pesan Wabup.
Wabup berpesan kepada para orangtua, agar tidak begitu saja
membiarkan para siswa yang baru lulus dalam memilih pendidikan lanjutan.
Karena, para siswa tersebut masih dalam fase yang labil.
"Jangan dibiarkan, namun kita dorong, dituntun dan
dampingi mereka dalam menentukan pendidikan selanjutnya," pesan Wabup.
Ditegaskan Wabup, maju, mundurnya bangsa dan negara
ditentukan sumber daya manusia (SDM). Maka, jangan sampai para siswa tersebut
berhenti hanya di titik itu. Harus, melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih
tinggi.
"Kalau mereka tidak melanjutkan ke jenjang pendidikan
yang lebih tinggi, sia-sia guru yang telah mendidik mereka selama tiga tahun.
Dari yang tidak tahu (tidak mengerti) apa-apa menjadi tahu (mengerti),"
tegas Wabup.
Wabup juga mewanti-wanti agar serius dan fokus dalam belajar
untuk menjadi pribadi-pribadi yang lebih baik di jenjang .
"Orangtua kalian bersusah payah mencari uang untuk
pendidikan, kadang-kadang keringat keluar, kadang-kadang sakit. Jadi, kalian
betul-betul belajar supaya nantinya jadi orang yang lebih baik. Tidak ada orang
berhasil tanpa pendidikan," pungkas Wabup.
Untuk ke depannya, Wabup berpesan kepada para siswa untuk
semangat belajar. Karena tugas para siswa adalah belajar, bukan mencari uang.
"Yang mencari uang itu orangtua kalian, jangan
mengecewakan mereka. Sudah susah payah mencarinya, kalian melakukan hal-hal
yang tidak baik, seperti ikut geng motor, tawuran dan lain sebagainya. Itu
tidak usah diikuti. Kalau ada yang mengajak berbuat seperti itu, jangan mau!
Karena tidak ada artinya," tegas Wabup.
Di tempat yang sama, Ketua Yayasan Tunas Karya Batang Kuis, Endang
Purwanto menerangkan ke-138 siswa yang diwisuda berasal dari berbagai jurusan,
baik pariwisata, kuliner, akuntansi, dan otomatisasi dan tata kelola
perkantoran (OTKP).
Disebutkan Endang Purwanto pula, SMK Tunas Karya juga telah
ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
(Kemendikbud-ristek), sebagai SMK Unggulan bersama 95 SMK lainnya di Sumatera
Utara.
"Dengan predikat ini, agar bisa melahirkan lulusan yang
bekerja, melanjutkan dan berwirausaha (BMW). Karena harus menciptakan lulusan
BMW, maka sekolah harus melakukan upaya-upaya kerjasama dengan dunia industri.
Keberadaan hotel di sekitaran sekolah dan Bandara Kualanamu, memberi dampak
positif untuk bekerja dan berwirausaha. Berkontribusi dalam perkembangan
kepariwisataan di Deli Serdang," bebernya.
Pada acara itu hadir Kepala Dinas Pendidikan, Yudy Hilmawan
SE MM; Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip, Mukti Ali Harahap SAg MSi;
Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Batang Kuis, Junaidi dan lainnya itu.(AMAL)